Rabu, 01 Desember 2010

Kejamnya hidup

Dinginnya malam menggigit tulang
Sendiri…
Menepi di sudut kota
Tak seorangpun memandang
Tak da yang kenal
      Wajah kusut,
      Baju compang-camping
     Tidurpun di emperan toko
      Berselimut malam beralaskan koran
      Sebatang kara di dunia
Mengadahkan tangan ditepi jalan
Demi mencari penyambung hidup
       Saat tak dapat apa-apa
       Rela mengais sampah
       Demi sesuatu pemuas perut
Hidup menderita dan sendiri di dunia
      

1 komentar:

Rheiyan mengatakan...

nek hidup tu kejam g sah urip ae to...